Cara menanam cabe agar berbuah banyak itu sangat mudah. Resep mudah dan murah, bisa dilakukan dirumah. Tidak perlu mahal, dengan menggunakan bahan sederhana yang terdapat dirumah sudah cukup untuk memanen cabe yang banyak dan lebat. Simak penjelasannya dibawah ini sampai tuntas yaa..

Siapapun mengenal tanaman cabe, yakni merupakan salah satu jenis tanaman yang paling mudah ditanam dipekarangan rumah. Tidak perlu repot, biasanya hanya dengan tebar biji, lalu siram, maka tak lama tanaman cabe tersebut akan mulai tumbuh kecambah.
Namun, tahukah kamu bawah banyak orang salah cara menanam cabe yang benar. Maka, simak artikel ini sampai tuntas yaa…
Cabe merupakan komoditas utama masyarakat Indonesia.
Stok cabe di Indonesia selalu stabil, dan bahkan terus meningkat. Bisnis penjualan cabe merupakan salah satu bisnis yang menguntungkan. Karena diketahui penjualannya tidak pernah menurun, bahkan harga dari tahun ke tahun selalu stabil dan menguntungkan.
Cara menanam cabe agar berbuah banyak dan lebat sangat mudah. Tergolong mudah, dan bisa dilakukan siapa saja. Jika hanya memiliki lahan yang terbatas, menanam cabe bisa dilakukan dengan hanya menggunakan plastik Polybag.
Nantinya polybag bisa ditaruh dipekarangan rumah dengan rapih dan manis. Sehingga tetap indah dipandang mata.

Cara menanam cabe agar berbuah banyak dan lebat.
Cara menanam cabe yang benar dan berbuah lebat adalah dengan cara memilih benih berkualitas, lalu semai dengan baik, dan jangan lupa diberikan pupuk secara teratur. Untuk menghasilkan panen cabe yang bagus, kita harus mempersiapkan perawatan yang tepat salah satunya pada proses pemupukannya.
Berikut 3 hal yang menjadi faktor utama cara menanam cabe agar buahnya banyak dan lebat serta mudah dipanen:
- Memilih benih berkualitas baik (biasanya cabe yang sudah tua dan kering)
- Lakukan semai sebelum masuk ke media tanam.
- Gunakan pupuk secara rutin agar pertumbuhan cabe maksimal, seperti menggunakan pupuk kompos berbahan sampah-sampah organik.
Jangan salah memilih benih cabe, pilih yang berkualitas.
Pastikan, memilih cabe yang sudah tua atau kering, kemudian ambil bijinya, cuci sampai bersih, kemudian keringkan. Bisa juga dengan cara membeli benih cabe berkualitas dalam bentuk kemasan. Sekarang sudah banyak toko-toko yang menjual benih cabe berkualitas di marketplace.
Pelajari cara menyemai yang baik dan benar.
Kebanyakan dari kita, biji cabe yang kita ambil dari buahnya langsung ditanam begitu saja di dalam tanah. Padahal itu cara yang kurang baik. Alangkah baiknya, lakukan semai terlebih dahulu dengan durasi sampai muncul kecambah. Letakkan biji cabe di alas yang lembab, seperti misalnya tisu basah, lalu letakkan ditempat yang lembab (bukan ditempat yang terik matahari).
Biarkan sampai beberapa hari untuk menyeleksi mana benih yg bisa tumbuh kecambah dengan sempurna. Maka memang jumlah tebar biji semai harus cukup banyak, karena tidak semua biji akan tumbuh kecambah dengan baik.
Gunakan pupuk secara teratur.
Pupuk menjadi faktor utama tanaman cabe bisa panen dengan cepat dan lebat. Pupuk bisa ditemukan pada bak sampah dirumah kita sendiri. Seperti fermentasi makanan sisa yang mengendap didasar bak sampah. Atau kita bisa membuatnya sendiri pupuk kompos organik.
Siapkan wadah bak sampah yang ada tutupnya, lalu gunakan bak tersebut utk menyimpan sampah-sampah organik, seperti makanan sisa, kulit buah dan potongan-potongan daun. Lalu diamkan sampai beberapa hari, sampai keluar air. Air dari hasil fermentasi sampah sangat bagus untuk dijadikan pupuk pada tanaman cabe.
Pupuk organik bagus karena tidak ada campuran bahan kimia. Sehingga konsumsi cabe jadi lebih sehat. Pupuk organik bisa juga diambil dari kotoran hewan. Masukkan kotoran hewan kedalam wadah tertutup sampai keluar air hasil fermentasi. Lalu siramkan ke tanaman cabe.
Menyiram air juga jangan lupa rutin sehari 2x, agar media tanam tidak keras, sehingga akar cabe dapat dengan mudah menembus unsur hara dalam tanah.
Selamat mencoba!
Bibit Santang Madu Hasil Okulasi. Siap Tanam Siap Berbuah
Bibit Unggul Jeruk Santang Madu – Telah ditanam oleh ribuan pecinta tanaman buah hias